Langsung ke konten utama

Postingan

Penuturan Amaq Fathir, Seniman Bonsai dari Kecamatan Suela

Suela. SK_ Seni Bonsai merupakan salah satu seni mengkerdilkan tanaman hias dalam pot. Seni ini berasal dari Asia Timur dan sudah berkembang puluhan tahun lalu. Hingga akhirnya seni ini pun berkembang di Indonesia dan di Lombok Timur. Salah satu pencinta Bonsai yang dikunjungi media pagi ini adalah Amaq Fathir. Pria kelahiran Suela Kecamatan Suela Lombok Timur ini menuturkan bahwa ia menekuni seni ini sudah satu tahun lamanya. " Awalnya saya diajak teman-teman untuk membuat pot, kemudian tertarik mengoleksi bunga/bonsai, ini sudah kami tekuni hampir satu tahun". Tuturnya Jenis tanaman bonsai yang sudah dikoleksi Fathir sudah hampir 10 jenis tanaman. Seperti Bonsai Sisir, kemuning, Qserut, asam Jawa, saeng simbur, Sancang, waru, Liwa, Beringin dan Kelapa. Dari sekian jenis koleksi tanaman bonsai tersebut, Fathir mengatakan yang paling mahal dan diminati saat ini adalah Bonsai Serut dan Sancang. Kisaran harganya dari 1 jutaan hingga ratusan juta. Ia berharap di Keca

AJW 2019 Sebagai Bentuk Apresiasi Pegiat Media Warga dan Literasi

Bali, SK - Anugerah Jurnalisme Warga (AJW) media komunitas tahun 2019 kali ini dilangsungkan di taman baca Kesiman, Denpasar, Bali, (30/6) yang menangkan oleh penggiat media komunitas, media warga serta penggiat literasi. Pemilihan para pemenang ini tentu tidak lepas dari kerja keras dewan juri untuk memberikan penilaian sejak sebulan lalu kepada puluhan peserta yang mengikuti lomba AJW ini. Hadiah yang diberikan oleh Combine Resource Institution (CRI) selaku penggagas AJW ini sangat memuaskan. Pada AJW tahun ini, pemenang menerima piala, piagam penghargaan serta uang saku yang tidak dipublikasikan nominalnya. Tujuannya agar para pemenang lebih giat lagi dalam menyampaikan karya jurnalistiknya untuk kepentingan warga. Malam AJW ini sukses digelar CRI berkat  kerjasama yang baik selama bertahun - tahun dengan media komunitas Bale Bengong, Denpasar, sekaligus perayaan ulang tahun yang ke Dua Belas Bale Bengong. Malam puncak AJW ini dibuka langsung oleh Imung dari CRI. Turut had

Kegiatan Remaja Vakum, Masjid Nurul Iman Beririjarak Reshuffel Pengurus

Beririjarak.SK_Remaja Masjid Nurul Iman Otak Kebon melaksanakan kegiatan musyawarah besar pada Ahad, 30/6/2019. Kegiatan ini berlangsung di Masjid Nurul Iman Dusun Otak Kebon Desa Beririjarak Kecamatan Wanasaba Kabupaten Lombok.  Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh remaja dan pemuda di wilayah Dusun Otak Kebon. Musyawarah kali ini dimaksudkan untuk reshuffle kepengurusan lama yang selama kurun waktu 10 tahun. Pada periodesasi kepengurusan sempat vakum sejak terbentuknya pada tahun 2009 silam. Menurut keterangan Pauzanuddin,S.Pd,  mewakili pengurus Masjid Nurul Iman Otak Kebon mengungkapkan "bahwa pengurus remaja masjid yang baru nantinya, akan menjadi rekan kerja dari pengurus masjid khususnya dalam membantu kegiatan di lingkup masjid dan beberapa kegiatan sosial lainya di masyarakat" jelasnya pada acara musyawarah. Selanjutnya, kepengurusan remaja masjid ini berbeda dengan kepengurusan pemuda secara umum, dimana pada kegiatan di lingkup masjid, remaja masjid sebagai

FGD: Bagaimana Perlindungan Hukum Bagi Media Komunitas?

Denpasar. SK_ Peran media komunitas (medkom) dirasa cukup relevan dengan kebebasan berekspresi. Informasi yang disampaikan medkom seharusnya dijadikan ide alternatif sebagai gerakan literasi warga agar tidak mudah termakan hoax lewat informasi yang disebarkan di media sosial. Staf ahli menteri komunikasi dan informatika, Doni, yang hadir mewakili pemerintah pada acara FGD itu mengatakan, pernah menyampaikan pentingnya keberadaan pewarta warga didepan staf khusus kementerian. Pada acara diskusi tersebut katanya, aspek legalitas pewarta warga disamakan dengan media arus utama. Posisi kementerian menurut Doni, hanya sebagai regulasi. Kementerian katanya sangat berhati-hati dalam menerapkan undang-undang ITE. Oleh karena itu dia mengajak penggiat media komunitas duduk bersama kementerian untuk membahas masalah yang berkaitan dengan media komunitas atau media warga. "Jika ada pewarta warga tersandung hukum dalam melakukan kerja - kerja jurnalistik, bisa dilaporkan ke Dirjen

Speaker Kampung Kunjungi Taman Baca di Bali, Mau Tahu Apa Saja Pengalamanya

Denpasar. SK_Acara puncak Anugerah Jurnalis Warga (AJW) berada di Taman Baca Kesiman yang terletak di pusat Kota Denpasar Bali. Kali ini Tim Speaker kampung yang mengikuti acara AJW sudah berada di Taman Baca Kesiman. Oh ya, taman baca ini berbeda dengan taman baca yang lainnya, dari sore tadi peserta di suguhkan dengan menu makanan yang has, game dan boneka yang di mainkan oleh manusia, yang biasa di sebut oleh seniman dengan Teater Boneka. Yang menjadi keunikan acara ini peserta makan dengan cara bersama dengan satu wadah, bahasanya begibung. Begibung maksudnya agar kita selalu kompak dalam berbuat apapun. Dalam acara makan begibung (bersama) ini kita di tuntun oleh Teater Boneka untuk memimpin berdoa dan sebagainya. Setelah itu kita berdiskusi tentang Jurnalis Warga dengan komunitas-komunitas yang hadir di acara AJW ini. Sempat saya kutip sambutan dari pemerintah perwakilan Dinas Kominfo Provinsi Bali dalam sambutanya mengatakan jangan sampai menjadi Jurnalis Warga (