Speaker Kampung

Dewan Masyarakat Sehat (DMS) Lombok Timur, Kamis 02 April 2020 diruang kerja Ketua DPRD Lombok Timur gelar pertemuan khsusu. Dalam pertemuan khsusu ini menyampaikan kondisi terkini, bahwa Lombok Timur saat ini masih dalam situasi antisipasi penyebaran Corona Virus atau Covid-19. Terkait dengan itu, antisipasi Covid-19 tidak melulu bicara penularan. Namaun ada persoalan yang lebih nyata, yakni soal ekonomi. Kebutuhan pokok masyarakat seperti pangan menjadi hal yang prioritas. Persoalan ini juga menjadi perhatian penting semua pihak terutama Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Timur.  Dengan diterapkannya aturan Stay at Home atau bekerja dari rumah menjadi hal yang sulit bagi masyarakatnya. Sementara masyarakat masih mudah dalam transaksi.  Oleh sebab itu, Direktur Dewan Masyarakat Sehat/ DMS Lombok timur Dedi Supriadi mengusulkan Lombok Timur membentuk pasar tradisional online (Market Traditional Online/MTO) yang tersebar di 21 Kecamatan se Kabupaten Lombok Timur. Dedi jug

Pandemi virus corona penyebab (COVID-19) di Indonesia masih belum mereda. Termasuk di kabupaten Lombok Timbur. Bupati Lombok timur anggarkan 55,3 miliar. Hal disampaikan saat Kemitraan Crisis Center Copid-19 Kampung Bahagia Indonesia (KBI) gelar Apel Siaga Relawan. Kamis pagi (2/4/2020). Acara yang diikutioleh sejumlah relawan yang tergabung dari berbagai lembaga  yang ada di Lombok Timur ini, dihadiri oleh Camat Sukamulia, juga turut hadiri memberikan arahan sekaligus sambutan oleh Bupati Lombok timur, H. M. Sukiman Azmy. Dalam sambutannya gubernur yang sering di sapa H. Sukiman ini menegaskan pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten Lombok Timur tidak main-main dalam menangani kasus Civid-19, dan menyiapkan anggaran 55,3 miliar. "Pemda Kabupaten Lombok Timur tidak main dalam menghadapi musibah ini, paling tidak ada 55,3 miliar sudah kita siapkan untuk melaksanakan kegiatan ini agar dapat diatasi dengan baik". Jelasnya. Apel yang dilaksanakan di lapangan umum Sukamulia

Lotim.SK_  Melanjutkan aksi siga Covid 19 yang sedang mewabah di NTB, Gerakan Masyarakat Selaparang atau Gema Selaparang Lombok timur melanjutkan aksinya di wilayah zona merah Covid-19. Tepatnya di Desa Aikmel Barat, Kecamatan Aikmel, Kabupaten Lombok Timur, Ntb.berlangsjng hari Rabu 1/4/2020. Dua pekan terakhir ini, sejak bulan Maret lalu, Gema Selaparang secara terus-menerus melakukan kegiatan aksi sosial guna mengedukasi warga tentang Covid 19. Tak hanya itu, penyemprotan disinfektan dan membagikan masker secara gratis kepada masyarakat pun menjadi kerja nyata Gema Selaparang dengan menggandeng lembaga dan instansi pemerintah. Menurut keterangan Ketua Umum Gema Selaparang Ahadar Arya Surga, bahwa  kegiatan aksi sosial ini telah berlangsung di 4 Kecamatan di Kabupaten Lombok Timur, Kecamatan Pringgabaya,  Kecamatan Sambelia,  Kecamatan Wanasaba Lenek dan Kecamatan Aikmel. Arya Sutha juga menegasakan tujuan dari aksi ini dalam rangka pencegahan penyebaran Covid 19 di wilay