Ticker

6/recent/ticker-posts

Ad Code

Responsive Advertisement

Mahasiswa KKN Unram, Edukasi Warga berwirausaha dengan inovasi produk jajan ure

 

Lombok Timur – pandemi covid 19 mengakibatkan berbagai kegiatan dan pembagunan terhambat terutama pada sektor ekonomi masyarakat namun pandemi sebenarnya bukan alasan untuk tidak produktif. Pada masa pandemi seperti saat ini banyak kegiatan yang dapat dilakukan contohnya adalah berwirausaha. Berbicara tentang wirausaha menjadi suatu tantangan bagi seluruh masyarakat dimana saat inilah dibutuhkan adanya sebuah inovasi yang dapat membangun dan mengembangkan usaha agar tetap di minati masyarakat. 


Pada tahun ini sebanyak 1.700 Mahasiswa Universitas Mataram mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) di seluruh penjuru Pulau Lombok. Salah satunya di Desa Pene, Kecamatan Jerowaru, Lombok Timur yang berfokus pada kewirausahaan. Guna mendorong minat berwirausaha masyarakat Desa Pene, Mahasiswa KKN Universitas Mataram 2021 memberikan sosialisasi dan pelatihan tentang inovasi produk pada jajan tradisional khas Lombok yaitu Jajan Ure.


Jajan Ure merupakan Jajanan khas Lombok yang terbuat dari tepung tapioka, tepung terigu, dan gula aren. Jajanan dengan bentuk segitiga ini memiliki rasa yang renyah sehingga membuatnya digemari masyarakat luas, itulah sebabnya jajan ure dijadikan sebagai hidangkan di berbagai acara. Jajanan ini biasanya dihidangkan pada saat acara adat seperti begawe.


Melalui kegiatan sosialisasi dan pelatihan produk ini, kelompok kkn memperkenalkan sebuah inovasi yang dapat diterapkan masyarakat Desa Pene. Inovasi yang dihasilkan berupa inovasi rasa dan bentuk produk Jajan Ure. Jajan yang biasanya berbentuk segitiga besar diinovasi menjadi persegi panjang dengan ukuran yg lebih besar serta dengan berbagai variant rasa seperti coklat, vanilla, tiramisu, dan juga green tea. 


“Saya sangat mengapresiasi kegiatan amahasiswa KKN dan saya berharap kedepannya bisa mengajak masyarakat Desa Pene untuk lebih bergairah dalam berwirausaha tidak hanya fokus bertani di sawah saja.” jelas Ayub selaku Kepala Desa Pene. 


Kegiatan sosialisasi ini juga diharapkan mampu memberikan sebuah ide bagi masyarakat Desa Pene sehingga dapat berkembang dan bersaing dengan usaha lainnya terutama dalam situasi pandemi saat ini. (wa)

Posting Komentar

0 Komentar

Ad Code

Responsive Advertisement