Langsung ke konten utama

Postingan

Lockdown Total, Dusun Ini Larang Bank Rontok Masuk Kampung

Lotim. SK_Penyebaran virus Corona alias COVID-19 kian masif di Tanah Air. Bahkan, Provinsi NTB disinyalir akan meningkatkan kesiapsiagaan terhadap  penyebaran pandemi ini. Lantaran jumlah orang yang terjangkit postif terus bergerak naik. Guna menangkal penyebaran virus, warga Dusun Gubuk Bagik Daya Desa Lenek Pesiraman Kecamatan Lenek Kabupaten Lombok Timur lockdown atau karantina wilaya secara total. Bentangan spanduk dan pengamanan untuk penghalang warga yang tak berkempentingan dilarang masuk wilayah tersebut. para pemuda dan pihak pemerintah menghimbau orang masuk ke wilayah tersebut. Dan bisa kita lihat bahwa dalam sepanduk dilrang keras untuk masuk wilayah bagi tukang tagih utang baik bank rontok ataupun orang asing. Terlihat dalam bentangan tulisan spanduk lockdown tersebut menyebutkan bahwa warga setempat ingin sehat badan dan pikiran. Dalam kondisi ini, masyarakat sulit untuk mencukupi kebutuhan apalagi membayar hutang. “Demi pencegahan penularan virus corona selai

Kabar Gembira Bagi Warga Lotim, Ada Bantuan Langsung

Lombok Timur, SK - Beberapa bulan terakhir ini, Indonesia dihebohkan dengan wabah Covid-19. Nusa Tenggara Barat (NTB) pada umumnya tidak lepas dari serangan virus ini. Ada yang OTG, ODP, PDP, Positif Corona, bahkan ada yang  meninggal dunia. Tapi ada juga yang dinyatakan oleh dokter sembuh dan kembali ke rumah, hidup serta bergaul dengan masyarakat seperti biasa. Sebab, mereka yang sembuh itu mau mengikuti arahan dokter selama menjalani perawatan medis di rumah sakit rujukan pemerintah seperti di RSUD DR Soedjono Selong, Lombok Timur. Selain bantuan dari tim medis, mereka juga senantiasa berdoa minta pertolongan dari Allah, SWT. Mereka yakin hanya Allah yang bisa menyembuhkan segala macam penyakit yang mereka derita. Begitu pula bagi masyarakat yang tidak terpapar, mengalami dampak kesulitan ekonomi. Sebab pemerintah melarang keras untuk melakukan perkumpulan bahkan sholat berjamaah untuk sementara waktu pun di stop. Sebagai langkah mengantisipasi krisis ekonomi yang berda

Covid-19, Disinfektan Sasar Kampung Warga

Lombok Timur, SK - Sejak ditetapkannya sebagian wilayah Lombok Timur Zona merah penyebaran Covid-19 oleh pemerintah daerah, maka semua desa bergegas melakukan penyemprotan disinfektan ke kampung-kampung nyasar rumah warga, tempat ibadah dan fasilitas publik. Itulah yang dilakukan pemerintah Desa Sambelia untuk yang ketiga kalinya. Jika pada kedua kalinya (2/4) pemdes Sambelia mengerahkan mobil water Canon milik Korp Brimob Lombok Timur, lakukan penyemprotan menyeluruh mengarah ke jalan raya, pasar umum, fasilitas pemerintah dan tempat umum. Untuk ketiga kalinya ini, Selasa, (14/4/2020) bersama satgas dan tim relawan dari unsur RT meliputi Delapan kekadusan se-Desa Sambelia bergotong royong lakukan penyemprotan disinfektan ke rumah warga. Mereka dengan sukarela penuh antipati bantu pemerintah mencegah penyebaran Covid-19 di wilayahnya. Dengan melakukan penyemprotan seperti ini tentu dengan niat agar wabah coronavirus ini tidak masuk ke kampungannya. Tidak dipungkiri, sebelas

Desa di Lombok Timur ini Salurkan 3260 Masker Bagi Warganya

Lombok Timur,SK - Untuk mengantisipasi penyebaran Virus Corona disease 19 (COVID-19) Pemerintah Desa Sambelia bagikan 3260 masker secara gratis kepada 1630 Kepala Keluarga (KK) se- Desa Sambelia, Senin (13/4/2020) Secara simbolik, Kades Sambelia Ahmad Subandi, SE menyerah masker kepada ketua RT dan kader di kantor desa. Kemudian masker itu dibagikan langsung ke rumah-rumah warga oleh ketua RT dan kader didampingi satgas Covid-19. Satgas yang dibentuk pemdes Sambelia sebanyak 30 orang itu, sembilan orang dari Tim Gerak Cepat (TGC) Puskesmas Sambelia, sisanya dari unsur pemdes, BPD dan juga pemuda. Sebelumnya, Pemdes Sambelia menganggarkan satu masker untuk satu KK. Mengingat harga masker belakangan ini cukup marjinal. Sehingga masyarakat tidak akan mampu untuk membelinya sendiri akibat daya beli masyarakat belakangan ini mulai menurun. Oleh karena itu sesuai hasil musyawarah bersama tim penanganan Covid-19, memutuskan untuk menambah satu masker lagi. "Akibat musibah non

Desa Ini Siapkan Tempat Cuci Tangan Bagi Warga

Sebagai bentuk upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di Desa Aikmel Timur, Pemerintah Desa bagikan tempat cuci tangan Dalam rangka mencegah penyebaran covid-19, Pemerintah Desa Aikmel Timur Kecamatan Aikmel adakan tempat mencuci tangan untuk warga. Selain sebagai langkah pencegahan,  juga sebagai upaya untuk mengkapmpanyekan hidup bersih dengan rajin mencuci tangan setelah melakukan aktifitas diluar rumah. "Ini kita lakukan selain untuk mencegah penyebaran virus corona,  kita juga mengajak masyarakat untuk berprilaku hidup bersih yaitu dengan selalu mencuci tangan setelah melakukan aktivitas diluar rumah" jelas Kepala Desa Aikmel Timur  Rasidi,  (09/04). Adapun lokasinya kita prioritaskan fasilitas umum seperti gang dan tempat-tempat yang mudah dijangkau oleh masyarakat dimasing-masing dusun di Desa Aikmel Timur, " tambahnya. Penulis :Adhi

Gema Selaparang Edukasi Warga Jerowaru

Jerowaru.SK_ Gerakan Masyarakat Selaparang atau Gema Selaparang trabas wilayah selatan Lombok Timur. Kegiatan tersebut sebagai upaya pencegahan Covid-19 ini. Gema Selaparang bersama dengan gabungan relawan Crisis Center Covid-19 KBI, Gema Selaparang, SMK Gunung Rinjani, PBMI NU dan Speaker Kampung menyisir Desa Wakan Kecamatan Jerowaru Kabupaten Lotim, Sabtu 11/4/2020. Dalam aksi ini, para relawan memberikan penyuluhan kepada masyarakat dalam mencegah dan memutuskan rantai penyebaran Corona. Untuk memutus rantai penyebaran Corona ini dimulai dengan kesadaran diri untuk menggunakan masker, membasuh tangan sebelum makan, menjauhi kerumunan, dan menjaga kebersihan. "Setiap warga yang hendak keluar dari rumah diminta untuk menggunakan masker" jelas Muliadi Hasan Koordinator Pelaksana Aksi saat memberikan edukasi kepada warga. Ia juga menambahkan bahwa, himbauan ini untuk melanjutkan surat edaran dari pihak pemerintah daerah Kabupaten Lombok timur. Dari himbauan ini,

Sholat Jum'at, Satgas dan Forkopimcam Pringgabaya Gelar Apel Siaga

Pringgabaya.SK_  Satuan Tugas covid-19 dan Forkopimcam Kecamatan Pringgabaya Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat gelar apel siaga terkait pengumuman  pengurus masjid yang akan melaksanakan sholat jumat dibeberapa masjid Kecamatan Pringgabaya.   Apel siaga digelar di halaman Polsek Pringgabaya, dihadiri pimpinan instansi satgas dan Forkopimcam. diantaranya Ketua Satgas Camat Pringgabaya, Komandan Rayon militer (Danramil) dan Kepala Polsek Pringgabaya (Kapolsek) serta Seluruh Kepala Desa Kecamatan Pringgabaya pada jumat, 10/04 Apel siaga  dilaksanakan untuk menindak warga yang masih melaksanakan sholat jumat, sesuai kebijakan Pemda dalam Hal ini Bupati Lombok timur.  Camat pringgabaya Nasihun mengatakan dalam apel siaga, bahwa ada pengurus masjid yang mengumumkan untuk melaksanaan sholat jumat, diantaranya Masjid Batuyang, Pohgading dan salah satu masjid di kampung Labuhan Lombok. "Memang fatwa MUI kemarin telah keluar untuk memperbolehkan pelaksanaan sh