Langsung ke konten utama

Postingan

Dua Rumah di Ketangga Dilalap Si Jago Merah

Suela. SK_Dua unit rumah berkonstruksi batu bata dan kayu di Desa Ketangga musnah dilalap si jago merah, Pada Rabu 3/6/2020. Rumah tersebut adalah milik Amaq Adir (65), warga Dusun Otak Desa, Desa Ketangga dan Anum Alias Amaq Nanda (42), yang juga berdekatan dengan rumah Amaq Adir di Desa Ketangga Kecamatan Suela Kabupaten Lombok Timur. Kebakaran terjadi sekira pukul 22:45 Wita pada malam hari yang berasal dari dapur pemilik rumah. Diduga api berasal dari kompor gas. Api berhasil dipadamkan berkat gotong royong masyarakat. Respon cepat masyarakat dengan diawali pengumuman di masjid Pusaka. Kebakaran diduga berawal dari rumah Amaq Adir. Di mana istrinya yang sedang memasak didapur. Tanpa disadari, api sudah membesar di bagian dapur rumah tersebut dan dengan cepat menjalar membakar seisi rumah. "Api berasal dari dapur dan menjalar se isi rumah dan bahkan dengan cepatnya menjalar ke rumah sebelah," Tutur Haripan saat membantu memadamkan api. Selang beberapa menit

Ketimpangan Data Bansos di Kerumut, Forkopimcam Mediasi Pemuda

Pringgabaya, SK_Lotim. Adanya dugaan ketimpangan data penerima bantuan sosial (Bansos) oleh pemuda Kerumut melalui Karang Taruna desa kerumut di mediasi oleh Forkopimcam Pringgabaya.  Kapolsek Pringgabaya AKP Totok Suharyanto SH selaku perwakilan pada mediasi itu menyampaikan pemuda dusun benteng pada awalnya meminta untuk melakukan aksi. Tetapi kapolsek pringgabaya tidak mengizinkan untuk melakukan aksi demontransi. Sehingga polsek pringgabaya mengambil tindakan untuk memediasi kedua pihak. "Saya meminta rekan-rekan utuk tidak melakukan aksi, saya akan mediasi, saya fasilitasi rekan-rekan" katanya. Lanjut kapolsek menekankan jika memang benar ada di temukan penyimpangan, ada indikasi korupsi, silahkan dilaporkan, karena memang itu penyimpangan, dan "kita tindak tegas" tegasnya. Dari hasil mediasi tersebut, pemerintah kecamatan beserta pemerintah desa menjanjikan akan menyentuh warga yang belum tersentuh bantuan sosial. Warga yang tidak mendapatkan bantuan

Miris! Loq Keseq di Pringgabaya Hapal Nama Rokok

Pringgabaya SK_Lotim- Salah seorang anak di salah satu dusun di Pringgabaya hapal nama rokok. Lo Kesek usia Lima Tahun (red. Bukan nama asli) bercerita tentang dirinya sering di suruh membeli rokok oleh bapak nya. Dia membelikan bapak nya rokok di warung yang tidak jauh dari rumah nya. Warung tersebut menjual rokok eceran. Saking seringnya Lo Keseq ini membeli rokok ia sampai hapal nama rokok yang sering di belinya pada Rabu (03/05). Dia juga menceritakan bahwa kelak dirinya akan merokok kalau sudah besar. " Ndek ku rani ngudut (Saya tidak  berani merokok)" kata dia. laun sik ku bleq, bleq gati ku ngudut (nanti setelah saya besar, besar sekali) lanjut dia. Kendati Lo keseq sering melihat orang merokok di sekeliling membuat ia berkeinginan merokok. Selain itu seringnya ia di suruh membeli rokok dan melihat putung rokok membuat ia tahu nama-nama merek rokok. Saat di suruh menyebutkan nama rokok Lo keseq sambil mengangkat jarinya seraya mengingat-ingat rokok apa sa