Langsung ke konten utama

Postingan

Menerima Silaturohmi Pengurus AJI Mataram, Kapolresta Mataram Sampaikan Permohonan Maaf dan Ucapan Terimakasih

   Mataram - SK, Menanggapi Pemberitaan adanya dugaan Pungutan Liar ( Pungli ) di Polresta Mataram yang mengakibatkan munculnya dugaan tindakan memaksa atau intimidasi terhadap jurnalis pembuat berita tersebut oleh oknum anggota polisi menimbulkan kecaman dari Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Mataram. Menindaklanjuti serta meminta penjelasan terkait hal tersebut, Pimpinan Redaksi NTB1 Haris Mahtul yang juga salah satu anggota AJI Mataram dan yang menjadi salah satu media yang jurnalisnya diminta menghapus pemberitaan tersebut dan mengalami dugaan intimadi dari oknum polisi menghadap Kapolresta Mataram, Sabtu (26/11/2022).  "Tujuan kami menghadap bapak Kapolresta Mataram kali ini, ingin meluruskan terkait mekanisme yang berlaku di UU pers serta mendengar penjelasan langsung dari Keterangan Kapolresta Mataram terkait kejadian dimaksud,"ungkap Haris Sapaan akrab Pimred Media NTB1 kepada Media ini, (26/11). Didampingi beberapa pengurus AJI Mataram lainnya seperti Sekretaris AJI,

AJI Mataram Kecam Pemanggilan Jurnalis dan Desakan Hapus Berita oleh Kepolisian di NTB

Mataram -SK, Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Mataram mengecam tindakan oknum anggota Polda NTB yang melakukan intimidasi dan pemanggilan secara paksa wartawan untuk menjadi saksi atas pemberitaan terkait dugaan Pungutan liar (Pungli) di Polresta Mataram.  Selain dipanggil untuk dimintai keterangan, jurnalis dari tiga media dipaksa menghapus berita yang sudah diterbitkan terkait dugaan pungli jutaan rupiah pada korban kecelakaan lalu lintas tersebut.  AJI Mataram menilai, dua tindakan itu  sangat bertentangan dengan tugas pokok jurnalis yang dilindungi Undang-Undang Pers Nomor 40 Tahun 1999. Sebelumnya, pemanggilan paksa sebagai saksi diterima jurnalis ntbsatu.com, Mugni Ilma. Sejumlah dua orang yang mengaku sebagai anggota Paminal pada Bidpropam Polda NTB meminta agar dia hadir dan bersedia keterangannya dituangkan dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP). Selain dihubungi melalui ponsel, Mugni juga didatangi kediamannya oleh orang yang mengaku dari Paminal Polda NTB.  Karena merasa teri

APMDN Bimtek dan Deklarasi

Selong - Bertempat di ruang rapat utama (RUPATAMA 2) Lantai -2 Kantor Bupati Lombok Timur (19/11) asosiasi pendamping masyarakat dan desa (APMDN) Lombok Timur gelar deklarasi pembentukan APMDN secara resmi.  Acara tersebut digandeng dengan penyelenggaraan bimbingan teknis (Bimtek) sertifikasi tenaga pendamping profesional (TPP) khusus pendamping lokal desa.  Dalam laporannya selaku penyelenggara yang juga Ketua APMDN Lombok Timur Abdurrahman, menyebutkan bahwa penyelenggaraan tersebut terselenggara berdasarkan inisiatif dari APMDN untuk memudahkan TPP dalam menghadapi uji kompetensi yang akan digelar bulan mendatang.   Menurutnya kerja-kerja TPP dalam pendampingan desa harus dibuktikan kemampuannya melalui mekanisme sertifikasi.  "pendamping harus benar-benar dapat menyusun portofolionya sebagai salah satu bukti kompetensi dalam melaksanakan aktifitas pendampingan" sebut Abdurrahman Sementara itu koordinator provinsi TPP NTB, Tauhid Ripai yang juga Korwil APMDN wilayah NTB da

Desa Aik Perapa Menanam

Lombok Timur, (20/11) Demi Menjaga Kelestarian Mata Air Aiq Perapa Desa Aiq Perapap Karang Taruna Bekerja sama Dengan Beberapa Lembaga mengadakan Penanaman Pohon di Sekitar Mata Air. Masri selaku ketua Karang Taruna Aiq Perapa menyampaikan Kegiatan ini merupakan inisiatif karang taruna karena keresahan dengan kondisi mata air saat ini yang debitnya semakin berkurang. "Karang taruna ingin terlibat langsung dalam menjaga kelestarian alam terutama mata air, sehingga kami mengadakan kegiatan penanaman Pohon di sekitar mata air dan tentu kami mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu keberlangsungan kegiatan ini" ungkapnya  Sementara itu Kabid Pengendalian dan Pencemaran Lingkungan Hidup DLHK Lombok Timur, Tohri Habibi berharap dengan kegiatan penanaman pohon ini diharapkan bisa mengembalikan Debit Mata Air yang kian hari kian menipis.  "DLHK tentu menyambut baik kegiatan seperti ini, kami berharap debit debit Mata Air bisa terselamatkan" pap

EBI Indonesia Luncurkan Bisnis Pertanian

Matarm.SK_Earth Busines Indonesia (EBI Indonesia) luncurkan produk bisnis pertanian. Salah satu produk unggulan yang saat ini diluncurkan yakni Bio neem5 dan Super Pro. Bio neem5 sendiri adalah pupuk organik cair yang akan mampu membantu petani di Nusa Tenggara Barat.  Kelangkaan pupuk subsidi saat ini salah satu solusi alternatif bagi petani. Selain itu Suplemen Super Pro untuk peternakan akan membantu para peternak dalam menambah napsu makan.  EBI Indonesi berkomitmen akan membantu Petani lahan produktif dan lahan kering di wilayah NTB. Tidak melulu bisnis, EBI Indonesi juga mengajak petani mengolah bumi ini dengan cara organik. Tidak hanya kuantitas tapi juga komoditi yang dihasilkan juga berkualitas. Salah satunya dengan komoditas organik.

AJI Mataram Berikan "Tausiyah" Jurnalistik Kepada Siswa SMAN 2 Sumbawa

Sumbawa - Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Sumbawa menggelar pelatihan jurnalistik. Kegiatan ini berkolaborasi dengan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Mataram. Tujuannya meningkatkan kemampuan jurnalistik dan memperkuat literasi siswa di era digital.  Dalam kegiatan itu, Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Mataram, Muhammad Kasim didampingi Koordinator Bidang Pendidikan dan Penelitian Pengembangan AJI Mataram Fatih Kudus Jaelani, Koordinator Bidang Perempuan, Anak, dan Gender Susi Gustiana, Kepala SMAN 2 Sumbawa Sahyuddin, S.Pd.,Tesol MA, dan pembina dari perwakilan sekolah di Sumbawa. Kasim menjelaskan, program  ngAJI jurnalistik merupakan agenda road show AJI Mataram ke sejumlah sekolah di kabupaten/kota di Nusa Tenggara Barat. Konsep pelatihan ini mengajarkan siswa tentang perkembangan media massa dari jaman ke jaman serta melatih siswa memproduksi berita. Peserta akan merasakan langsung dinamika di ruang redaksi dengan menggelar rapat redaksi, terjun langsung ke lapangan meliput

Speaker Kampung Berikan "Ilmu Kanuragan Jurnalistik" Kepada Mahasiswa PKL IAIH NW Anjani Lombok Timur

Lombok Timur-SK, Media komunitas bukan hanya soal menghimpun informasi kemudian dipublis, namun terlepas  dari itu, keberadaan media komunitas mengedepankan partisipasi warga didalam memproduksi informasi. Pengelolaan pengetahuan lokal didalam mewujudkan kemandirian warga dalam memproduksi informasi yang relevan dengan kebutuhan warga adalah salah satu semangat  Media Komunitas Speaker Kampung selama ini  untuk terus mengadvokasi kebutuhan dasar warga melalui kerja-kerja jurnalistik. Kamis 8 September 2022 bertempat di studio Radio Suara Kancanta, Media Komunitas Speaker Kampung yang difasilitasi oleh PT. Radio Suara Kancanta berbagi cerita soal bagaimana selama ini Media Komunitas didalam mengadvokasi hak-hak dasar warga melalui gerakan jurnalisme warga kepada mahasiswa Prodi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) IAIH NW Anjani Lombok Timur. Selain itu dalam kesempatan tersebut para mahasiswa juga diberikan "jurus pamungkas" bagaimana soal teknis menulis berita yang cepat dan aku