Speaker Kampung

Lotim SK_Di pagi yang cerah ini tepat pada hari Rabu 13 Januari 2021 ku buka beranda Facebook terlihat ramai di salah satu setatus kanda Arihinul kirom nama bekennya Ingkong, sampai saat ini kanda ingkong sangat oposisi jika itu kepentingan warga. Melalui Facebooknya muncul setatusnya yang membuat warga harus komentar, setatusnya mengatakan "Lah kapan di perbaikinya bekas galian PDAM Lombok Timur ini? Sudah air gak ada, ya galiannya dong ditutup", Ungkapnya. Ya ungkapan itu lah yang membuat aku kembali mau menulis tentang Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) ini, memang benar PDAM ini tidak tanggung jawab dan hanya janji belaka saja ungkap ku dalam hati. Aku mulai ingat pada tahun 2020 yang lalau, sekitar bulan september pengerjaan program Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dari PDAM melakukan penggalian di semua infrastruktur yang ada di Desa Ketangga, setelah di gali meraka memasukkan pipa-pipa besar di setip depan rumah dan memanjang sepanjang gang-gang tersebut, dengan

Lombok Timur, SK - Cukup sudah penderitaan yang engkau alami, segala usaha telah ditempuh keluarga kecilnya. Semata-mata ingin melihat engkau kembali sehat, bisa bersekolah menggunakan seragam kebanggaanmu seperti teman-teman seperjuanganmu.  Engkau pun sudah berusaha bertahan melawan penyakit yang diderita selama ini, tapi Allah berkehendak lain. Allah lebih menyayangimu. Selamat jalan adikku Novia Fauma Sari.  Begitulah untain kata yang terlontar dari orang-orang yang menyayangimu termasuk teman sekolah, guru, kerabat, sahabat, keluarga, penggiat sosial baik disampaikan secara langsung maupun netizen menyampaikannya lewat akun media sosialnya masing-masing.  Pada tahun lalu (17/12) Speaker Kampung pernah merilis berita, bagaimana Novia Fauma Sari (16) siswi SMKN 01 Sambelia, yang divonis dokter mengidap penyakit Asites, berusaha bertahan melawan penyakitnya.  Berulang kali dirujuk ke Rumah Sakit melakukan penyedotan cairan pada perutnya namun belum juga membuahkan hasil hingga pada a

Suela.SK_Beberapa hari ini warga kecamatan suela di gegerkan dengan video seorang guru yang mengajar di Dusun Lekong Pulut, Desa Mekar Sari, kecamatan Suela, Lombok Timur, Ntb. Guru tersebut terlihat berusaha mendorong motornya akibat jalan yang rusak menuju Sekolah tempat ia ngajar. Setelah adanya Video tersebut warga net langsung melaporkan keluhkesah warga yang berlalu lalang di jalan tersebut, warga net melapor melalui media masa maupun lewat mulut ke mulut. Seperti yang di posting melalui Facebook, netizen tersebut mengatakan ada dua akses jalan menuju Dusun Lekong Pulut namun dua-duanya rusak, dari sebelah timur sekitar 1,5 Km yang rusak dan dari sebelah barat sekitar 2,4 Km jalan yang rusak menuju dusun tersebut. Melihat kondisi tersebut pemerintah Desa Mekar Sari Menanggapi langsung untuk memberikan pemahaman kepada warganya tentang jalan yang rusak tersebut, dalam keterangan kepala Desa Adnan SH mengatakan kami selaku pihak desa langsung mengumpulkan warga untuk bergotongroyon

Lombok Timur, SK - Mengandalkan Dana Desa (DD) saja untuk membantu masyarakat dalam pemulihan sektor ekonomi di tengah pandemi Covid-19 tidaklah mencukupi. Maka pemerintah harus punya prinsip, inisiatif, alternatif, mencari terobosan agar program bantuan dari pihak ketiga bisa dalam genggaman. Prinsip seperti itulah yang selama ini selalu tertanam pada jajaran pemerintah Desa Senanggalih, Kecamatan Sambelia, Kabupaten Lombok Timur.  Terbukti dari Sebelas di Kecamatan Sambelia, Dua desa yang berhasil mendapat program bantuan dari Lakpesdam NU yakni Desa Senanggalih dan Desa Dara Kunci yang berhasil mendapat program bantuan dari Lakpesdam NU Lombok Timur. Demikian dikatakan Sekdes Senanggalih, Sugita Jiwantara pada media ini di kantornya, Rabu, 6 Januari 2021. Program bantuan yang dimaksud adalah, puluhan kotak Alat kesehatan (Alkes) seperti masker, Hand sanitizer, Disinfectant serta obat-obatan yang mengandung Vitamin C jenis kaplet serta ratusan botol jamu Herba-vid-19 yang berfungsi m

Lotim.SK_Naas mobil operasional Personel  TRC grup satu Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Lotim mengalami kecelakaan, sesaat hendak melakukan tindakan assessment kejadian banjir di Kecamatan Sambelia, di mana sebelumnya tim TRC ini juga melakukan tindakan serupa (assessment) warga terdampak tanah longsor di Kalijaga Tengah. Mobil operasional TRC ini berjenis Panther yang kemudian bertabrakan dengan mobil jenis truk yang terjadi sekitar pukul 15:30 Wita di jalan jurusan Pringgabaya-Sambelia, tepatnya di Desa Bagik Papan.  Mobil regu satu TRC BPBD Lotim ini mengangkut tujuh personel berserta sopir. Akibat dari kecelakaan ini menyebabkan satu personel TRC BPBD Lotim meninggal dunia, dua kritis, satu luka berat dan empat lainnya mengalami luka ringan, sementara pengendara mobil truk mengalami luka ringan.  Adapun identitas tujuh korban dalam kecelakaan ini antara lain satu korban meninggal  atas nama M. Zaini, duq korban kritis atas nama Bambang dan Habibi, satu korban luka berat atas n

  Pringgabaya.SK_ Jembatan penghubung  Dusun Dedalpak Desa Pohgading dengan Dusun Dasan Geres Desa Batuyang kecamatan Pringgabaya amberuk akibat curah hujan tinggi sehingga menyebabkan meluapnya air sungai. Pada peristiwa ini tidak ada korban jiwa,  hanya saja menyebabkan mobilisasi warga diantara dua desa tersebut terhambat.    Berdasarkan laporan dari warga setempat yang menyaksikan kejadian tersebut Supardi (35 tahun)  mengatakan, jembatan sepanjang 50 meter tersebut ambruk sekitar pukul 17.45 sore.Tuturnya pada media Speaker Kampung. Pada Rabu, 30/12 Ia juga menambahkan, fisik jembatan ini sebelumnya sudah ada retakan akibat alat berat yang melintasinya dan  akibat getaran gempa tahun 2018 lalu sehingga ketika diterjang luapan air sungai jembatan tersebut langsung ambruk.  "semoga pemerintah setempat segera menindak lanjuti dan melakukan perbaikan jembatan ini supaya warga bisa melintasinya kembali,  Harap Supardi. (Pandi) 

Dusun Bale-Belek Desa Wanasaba Lauk merupakan tempat kelahiran salah seorang tokoh agama sekaligus Bapak Pembangunan di Desa Wanasaba Lauk, TGH Lalu Lukmanul Hakim (Alm) itulah namanya.  Dengan semangat juang beliau telah banyak memberikan peran aktif dalam mensyiarkan ajaran agama Islam yang telah diwariskan oleh Baginda Rasulullah Muhammad SAW melalui guru kesayangan beliau yaitu Al-Magfurulah Maulana Syaikh TGKH. M. Zainuddin Abdul Madjid dan membuktikan kesetiaan beliau kepada Maha Guru dengan mendirikan Yayasan Kesejahteraan Sosial Aziziah NW Wanasaba dan membuka pengajian-pengajian di dusun-dusun yang ada di Desa Wanasaba ( sebelum pemekaran ) hingga akhir hayat beliau senantiasa menampakkan semangat perjuangan yang membara dan gelora. Dengan semangat, dorongan dan keyakinan kuat akan balasan Allah SWT terhadap feedback dari sebuah perjuangan hingga kini Yayasan yang didirikan oleh Allah Yarham TGH Lalu Lukmanul Hakim masih terus berkembang mengikuti perkembangan zaman yaitu Madr