Langsung ke konten utama

Postingan

Kasihan, Warga Tidak Berani Bercocok Tanam Akibat Pupuk Tidak Ada

  Lombok Timur, SK_Musim penghujan biasanya warga beramai-ramai untuk bercocok tanam di sawah dan ladangnya masing-masing. Namun musim hujan kali ini warga Desa Belanting, Kecamatan Sambalia, Lombok Timur belum berani menanam apapun di ladang dan persawahan miliknya di akibatkan ke tidak ada penyediaan pupuk. Seperti keluhan Suparwadi saat di temui mengatakan warga sampai pertengahan musim penghujan ini, warga tidak berani bercocok tanam karena tidak ada pupuk. "Di pertengahan musim hujan ini belum ada yang bercocok tanam akibat pupuk yang warga harapkan tak kunjung datang," keluhnya saat di temui Tim Speaker Kampung di sawahnya.18/12/21  Lanjut ketua kelompok tani ini, sampai saat ini warga bingung apa masalah sulitnya pupuk ini, apakah warga disini tidak ada jatah atau petani disini tidak di perdulikan lagi. "Seringkali kami sampaikan kebingungan warga tentang pupuk ini, kasian warga hanya bisa ngeluh, keluhan warga ini sering kami sampaikan saat di undang untuk rapat

APDESI Menggugat, Ini Penjelasan Pemerintah

Lombok Timur, SK - Setelah di tekennya Perpres Nomor 104 Tahun 2021 oleh Presiden tentang rincian pengalokasian Dana Desa (DD) tahun 2022, DPP APDESI, pada 11 Maret 2021, mengeluarkan lampiran surat edaran yang isinya menyerukan supaya Perpres tersebut direvisi karena menurut Apdesi tidak sesuai dengan mandat musyawarah desa yang sudah diatur dalam UU No.6/2014 tentang desa.  Lampiran edaran DPP APDESI Nomor 06.41/1B/DPP APDESI/XII/2021 tersebut, meminta Presiden untuk merevisi Perpres tentang rincian penggunaan APBN tahun 2022 khususnya pasal 5 ayat (4) Perpres Nomor 104/2021 tentang rincian APBN Tahun 2022. Lampiran edaran itu ditujukan kepada seluruh ketua DPD-DPC APDESI di seluruh Indonesia.  Jika kepala desa tidak menjalankan hasil musyawarah desa maka menurut Apdesi, Kepala desa dinilai gagal oleh warganya sendiri untuk melaksanakan program kerja dan usulan pembangunan dari seluruh warga.  Nah, terkait dengan rincian penggunaan DD Tahun 2022 yang bersumber dari APBN tersebut mak

Forum Anak Desa Wakan (De-Wa) Gelar Pelatihan Peningkatan Kapasitas

  Lombok Timur, SK_Forum Anak Desa Wakan (FA DEWA) Kecamatan Jerowaru melaksanakan Kegiatan Pelatihan Peningkatan Kapasitas, yang bertempat di Aula Kantor Desa Wakan, (12/12/21). Kegiatan tersebut merupakan salah satu kegiatan yang diadakan guna meningkatkan kemampuan anak-anak di dalam kepengurusan organisasi nya.  Hadir pada kegiatan tersebut H. Husnul Hadi (Kabid PA DP3AKB Lotim), pemerintah Desa, pemerhati anak, tokoh pemuda dan tokoh masyarakat setempat, kegiatan ini langsung dibuka oleh Pemerintah Desa (PemDes). Dalam sambutan Sekretaris Desa (SekDes), H. Jinatih mengatakan "tentu keberadaan Forum Anak Desa Wakan (FA-DeWa) sangat di apresiasi oleh PemDes Wakan"ungkapnya. "selain bisa menjadi pelopor dalam melakukan penanggulangan pekerja anak diharapkan juga agar mampu menjadi pelopor dalam setiap kasus-kasus yang berkaitan dengan anak terutama dalam bidang percobaan praktik pernikahan usia anak, tegasnya. Dalam kegiatan tersebut Dodi Sukmayanto dari Yayasan SANTAI

Cegah Terjadi Bencana, Forum Karta Kecamatan Suela Mengadakan Penghijauan

  Lombok Timur, SK_Penghijauan merupakan kata yang dipakai untuk menggambarkan aktivitas menanam pohon di sejumlah tempat. Penghijauan ini banyak dilakukan warga sebagai salah satu cara melestarikan alam semesta ini. Mengingat bahwa pohon mempunyai banyak sekali manfaat, tidak hanya bagi lingkungan atau pun alam, namun juga bagi makhluk hidup yang berada di bumi. Pohon yang ditanam dalam aktivitas penghijauan bermacam- macam jenisnya, yakni pohon jati, kemiri, sangon, nangka, dan lain sebagainya. Pohon ini berfungsi sebagai penyimpan air di dalam akar, yang mempunyai kayu yang serbaguna, atau yang berbuah lebat. Penghijauan biasanya dilakukan ditempat- tempat yang belum banyak ditumbuhi dengan pepohonan dan perlu untuk ditanami pepohonan, seperti area lapang, taman kota, pinggir jalan, di batas pemisah jalan, dan lain sebagainya. Selain itu, penghijauan biasanya juga dilakukan di lingkungan sekolah untuk menanamkan rasa cinta lingkungan kepada siswa, dan sikap peduli terhadap alam. Di

Aksi Muda Wanasaba Tanggap Bencana

Lombok Timur, SK_Peduli warga terdampak banjir Lombok Barat, Forum Karang Taruna Kecamatan Wanasaba ajak organisasi kepemudaan Dusun dan Dasan penggalangan dana sebagai bentuk aksi kemanusiaan. Aksi kemanusiaan dengan jargon "muda Wanasaba tanggap bencana" tersebut digelar selama 3 hari mulai tanggal 10-12 Desember 2021, yang berlokasi disejumlah titik keramaian dan keliling dusun untuk mengumpulkan donasi dari warga. Muh. Zahiyuddin Fikri selaku koordinator lapangan mengatakan selama penggalangan aksi tidak ada hambatan yang berarti berkat kerjasama yang baik dari masing-masing organisasi. "Ini berkat kerjasama yang baik dengan kawan-kawan dari masing-masing organisasi dan komunitas pemuda, sebagai koordinator lapangan tentunya kami sangat berterima kasih atas partisipasi kawan-kawan dari Bale Baca Hasanah, Garda Otra, Pamos, BS. Melati, Wanasaba Kreatif dan komunitas pemuda lainya yang telah terlibat pada aksi sosial ini" Kata pria yang kerap disapa bang Puma ters

Dikbud NTB Apresiasi Sabtu Budaya SMAN 1 Sambelia

Lombok Timur, SK - Program gelar Sabtu Budaya adalah salah satu program Dikbud Provinsi NTB untuk mencari talenta dari sekolah. Selama ini siswa-siswi yang memiliki bakat seni sangat banyak tapi selalu terpendam sebab mereka jarang diberikan ruang untuk mengekpresikan diri. Demikian dikatakan Kepala Cabang Dikbud (KCD) Lombok Timur, DR. H. Mashun, M.Pd., M.AP, pada Media ini, Jum'at, (10/12) usai mengikuti gelar Sabtu Budaya di SMAN 1 Sambelia.  Dikatakannya, khusus di Sambelia, ia melihat berbagai macam dinamika seni dan budaya ada di sini, termasuk seni tari. Seni tari yang diperagakan siswi SMAN 1 Sambelia yang baru di tonton katanya masuk unsur budaya tradisional Bali. Tarian itu kata Mashun, sangat indah dan menarik perhatian sehingga tidak heran apabila, ia menjuluki Sambelia adalah  Indonesia Mini. "Saya tadi melihat ada masuk tarian Bali. Jadi tidak hanya budaya lokal saja yang ditampilkan tetapi budaya luar juga bisa dikolaborasikan dalam tarian itu," cetusnya. U

Eros Tanggapi Aksi 212 Mamben

Lombok Timur, SK - Menanggapi aksi 212 yang digelar warga Mamben, Kecamatan Wanasaba, Lombok Timur, yang menolak faham Salafi, salah seorang Pendiri Gerakan Lintas Mazhab dan Lintas Organisasi, Hajad Guna Roasmadi, angkat bicara terkait masalah yang terjadi. Menurut Hajad Guna Roasmadi panggilan Eros, kebebasan menyampaikan pendapat di muka umum merupakan salah satu hak asasi manusia yang dijamin konstitusi. Pasal 28 UUD 1945 menyebutkan "Kemerdekaan berserikat dan berkumpul mengeluarkan pikiran dengan lisan dan tulisan ditetapkan dalam undang-undang" Kebebasan yang dimaksud juga termasuk menolak kehadiran keyakinan dan pemahaman saudara seiman.  "Tapi perlu diingat, setiap orang juga berhak menentukan keyakinan dan pemahamannya," jelas Eros, Jumat, (3/12)  Sehingga saling menghargai satu sama lainya juga menjadi kunci utama dalam kerukunan hidup bermasyarakat asalkan ketika menyampaikan pendapat di muka umum itu sesuai dengan koridor hukum yang berlaku karena kita

Debat Panas Konflik Pupuk Bersubsidi Di Sambelia

Lombok Timur, SK - Untuk mengantisipasi konflik berpanjangan terkait masalah kelangkaan pupuk yang dialami petani Sambelia, Kepala Desa Sambelia, Achmad Subandi, SE undang instansi terkait guna menyelesaikan konflik yang terjadi di wilayahnya. Polemik itu muncul setelah sekelompok petani menggerebek gudang KUD Sridaya Sambelia yang diduga tempat penumpukan pupuk bersubsidi oleh Distributor pupuk sehingga petani yang seharusnya menerima jatah pupuk tidak kebagian.  Ketua GP3A, Lalu Wiradarma menyayangkan hal ini terjadi. Pupuk yang seharusnya langsung di distribusikan ke pengecer kok malah di timbun di satu tempat. "Kenapa tidak langsung di distribusikan ke pengecer kenapa harus ditumpuk," tanyanya. Begitupula disampaikan Kades Sambelia, Achmad Subandi. Kelangkaan pupuk di Sambelia bukan kali ini saja terjadi setiap tahun masalah ini terus berulang. Bahkan ia menayangkan sikap pengecer ketika petani menanyakan jatah pupuknya, pengecer katanya selalu menjawab tidak ada padahal

Pupuk Langka, Karta Kecamatan Sambalia Angkat Bicara

  Lombok Timur, SK_Kelangkaan dan mahalnya pupuk di Lombok Timur menjadi masalah besar di kalangan warga, tak banyak di antara petani keluar mencari pupuk di setiap kecamatan yang ada di Lombok timur. Menanggapi permasalahan petani tersebut angkat Karang Taruna Kecamatan Sambelia angkat bicara, beberapa hari yang lalu mereka mendatangi agen pupuk yang ada di kecamatan Sambalia untuk mencari penyebab kelangkaan pupuk tersebut. " Beberapa hari yang lalu kami mendatangi agen pupuk yang ada di Kecamatan Sambalia ini, untuk mencari apa penyebab sulitnya pupuk di Lombok Timur hususnya di Kecamatan Sambalia". terang Ketua Karta Kecamatan Sambelia, Lalu Rohyadi. Tidak puas mendengar keterangan dari agen tersebut Karang Taruna kecamatan Sambalia mengadakan aksi konsolidasi di kantor camat Kamis kemarin (02/12). Hadir pada acara konsolidasi tersebut Dinas pertanian, Dinas koperasi, Bakesbangpoldagri dan pihak kecamatan Sambelia. Ada pun tuntutan yang di lontarkan adalah pupuk tidak a

Pengurus KUD Sridaya Sambelia, Disinyalir Abal-Abal

Lombok Timur, SK - Berawal dengan ditemukannya penumpukan pupuk bersubsidi di KUD Sridaya Sambelia oleh sekelompok masyarakat petani memunculkan kecurigaan. Kecurigaan itu muncul lantaran pupuk yang seharusnya didistribusikan langsung ke pengecer malah ditumpuk di satu tempat.  Untuk menjawab kecurigaan warga, Kepala Desa Sambelia, Achmad Subandi, SE, menghadirkan dinas terkait untuk menjawab apa yang dicurigai warga selama ini agar jelas permasalahannya. Jangan malah jadi bola liar di tengah masyarakat, terutama terkait alih fungsi KUD Sridaya yang diduga tempat menimbun pupuk bersubsidi.  Bahkan dengan terang-terangan didepan warganya, Kades Sambelia, Achmad Subandi menyebut, pengurus KUD Sridaya itu abal-abal.  Pernyataan itu disampaikan Subandi pada acara diskusi terkait polemik kelangkaan pupuk bersubsidi yang dialami petani Sambelia, berlangsung di Kantor Desa Sambelia, Kecamatan Sambelia, Lombok Timur, Kamis (2/12)  Dikatakan Subandi, kelangkaan pupuk bersubsidi di Kecamatan Sam

Antara Ritel Modern dan UMKM

Lombok Timur, SK - Usaha Mikro Kecil Menengah disingkat UMKM adalah sebuah usaha atau bisnis yang dijalankan oleh Individu, rumah tangga atau badan usaha berukuran kecil. Pemerintah sendiri telah menetapkan kriteria UMKM itu dan tertuang dalam UU Nomor 20 Tahun 2008 tentang UMKM. Di Indonesia sendiri boleh dikatakan, sektor UMKM penyumbang PDB terbesar dan paling banyak menyerap tenaga kerja, relatif tahan terhadap krisis keuangan serta memiliki peranan sangat penting dalam perekonomian negara.  Ketika krisis ekonomi yang terjadi pada tahun 1998 membuat perusahaan besar tumbang ketika itu karena tidak tahan menghadapi krisis. Kehadiran UMKM pada saat itu justru menjadi juru penyelamat negara dalam menghadapi situasi terburuk. Di Lombok Timur misalnya, keberadaan UMKM sebenarnya mampu menyerap tenaga kerja. Usaha produktif warga yang dijalankan cukup membantu bangkitkan ekonomi rumah tangga. Apalagi bahan baku yang mereka gunakan membuat jajanan atau usaha kreatif warga bersumber dari b

Pokdarwis Sugian, Berjuang Selamatkan Bumi

Lombok Timur, SK - Untuk menyambut hari penanaman pohon Indonesia tahun 2021, Kelompok pemuda yang tergabung dalam Kelompok sadar wisata (Pokdarwis) Desa Sugian, Kecamatan Sambelia, Lombok Timur, lakukan gerakan penanaman sedikitnya 2500 bibit pohon Mangrove dan 500 bibit Trembesi dan beberapa jenis pohon buah-buahan akan ditanam kemudian. Penanaman kedua jenis pohon ini melibatkan semua unsur lembaga pemerintahan desa termasuk juga Babinsa dan Bhabinkamtibmas, NGO seperti WCS dan Indogreean. Selain pengurus Karang Taruna Desa Sugian, terlihat juga hadir membantu adalah ketua Karang Taruna Desa Sambelia dan Belanting. Bibit Mangrove yang ditanam pada areal wisata Gili Sulat-Lawang ini kata Sekdes Sugian, Bagus Hadi Kusuma, didapatkan dari KPH Rinjani Timur dan persemaian Dodokan Moyosari. Untuk mendapatkan bibit tersebut kata Hadi, pemerintah desa melalui Pokdarwis bersurat.  "Setiap desa mendapatkan bibit apabila desa itu bersurat pasti akan diberikan mumpung ini musim penghujan

PPM NTB Tanam Mangrove Libatkan SPBU Pancor Peduli dan Pokmaswas Petrando

Lombok Timur, SK - Pemuda Panca Marga Nusa Tenggara Barat (PPM-NTB) lakukan kegiatan penanaman mangrove di kawasan Taman Wisata Bahari Gili Petagan Desa Padak Guar, Kecamatan Sambelia, Lombok Timur (27/11/2021).  Program kegiatan PPM ini melibatkan SPBU Pancor Peduli dibawah binaan HM. Edwin Hadiwijaya, Pokdarwis dan Pokmaswas Petrando pembukaannya berlangsung di Pondok Wisata Gili Lampu oleh PD PPM-NTB, Imelda Gita Windari dan DPD-LVRI NTB, Brigjen, TNI Purn, H. Abdul Qadir, S.IP, beserta anggota. Kegiatan itu kemudian dilanjutkan dengan melakukan penanaman Mangrove ke Gili Petagan. Bibit Mangrove yang disediakan untuk ditanam oleh kelompok pecinta lingkungan ini sebanyak 400 bibit.  Mengingat restorasi atau pengembangan Mangrove merupakan salah satu program nasional yang digalakkan untuk menjaga kawasan pesisir dari bencana abrasi. Termasuk juga upaya untuk mengatasi pemanasan global, menjaga ekologi dan ekosistem laut untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, penting melibatkan se

Warga Keluhkan Jalan Licin Dan Berdebu, Akibat Pengangkutan Pasir Besi

  Lombok Timur, SK_Pengangkutan pasir dam truk terus beraktivitas setiap hari dilakukan dari arah pantai Dusun Dedalpak Desa Pohgading, Kecamatan Pringgabaya, Lombok Timur. Sabtu, (27/11/2021)  Menurut keterangan warga sekitar, angkutan  ini dari limbah pasir besi perusahaan PT. Anugerah Mitra Geraha ( PT. AMG), sehingga pada proses aktivitas pengangkutan, pasir yang di angkut tersebut berjatuhan dari bak dam truk yang menyebabkan pasir berserakan di jalan.  Dalam kejadian ini warga sekitar meminta kepada pihak perusahaan untuk memperhatikan kejadian ini, akibat pasir yang jatuh membuat jalan menjadi licin dan berpotensi menimbulkan kecelakaan untuk pengguna jalan tersebut. "Kami warga sekitar sangat menyangkan keadaan jalan yang penuh dengan pasir yang berceceran di jalan ini". Tuturnya   Iya juga menambahkan, seharusnya ini harus di pertanggung jawabkan dan harus segera di perhatikan oleh pihak perusahaan sebelum ada korban jiwa selanjutnya.  "Kami tidak tau, mau itu p

Musrembangdes, Desa Aikmel Utara Prioritaskan Pelayanan Dasar Dalam RPJMDes Priode 2021-2027.

  Lombok Timur, SK_Berlangsung di Gedung Pemuda sekaligus Aula Kantor Desa Aikmel Utara, Kecamatan Aikmel, Lombok Timur. Dalam kegiatan Musyawarah Rencana Pembangunan Desa (Musrenbangdes), menindak lanjuti hasil Musyawarah Dusun yang di muat dalam Rencana Pembangunan Jangan Menegah Desa ( RPJMDes) enam tahun kedepan.  Adupun dalam kegiatan Musrembangdes ini dihadiri beberapa perwakilan masyarakat dari lima Kepala Wilayah (Kawil), Tokoh Pemuda, Tokoh Agama, Babinsa, Babinkamtibmas dll.  Ada pun beberapa dari visi misi Kepala Desa Aikmel Utara Muhtasar Ayudi, masuk di RPJMDes antara lain kesehatan, pendidikan dan adminduk masyarakat. Rabu (24/11/2021)  Dalam acara Musrembangdes tersebut Muhtasan menjelaskan, Secara umum iya menyampaikan dalam visi misinya ada dua yaitu bidang kesehatan dan bidang pelayanan kepada masyarakat. Di bidang kesehatan iya meminta supaya semua unsur pemerintahan Desa ikut terlibat berpartisipasi, karena setelah melihat kondisi di Desa Aikmel Utara ini.  "

Wasiat Orang Tua, Subahan Ikhlas Bantu Warga Gali Kubur

Suela.SK_ Di sore senja mengunjungi Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Ketangga, tampak ada seorang laki-laki yang tengah sibuk mengumpulkan bekas kayu dan sampah yang berserakan di areal pemakaman. Dia adalah Subahan (40) warga Dusun Surya Lebe Desa Ketangga Kecamatan Suela-Lotim. Pria lajang kelahiran Ketangga ini bekerja sebagai petani dan tukang bersih-bersih. Namun disela kesibukannya ia juga tak pernah alpa untuk  gali kubur di TPU Ketangga. Ia secara ikhlas membantu warga yang meninggal, terutama dalam proses penggalian kubur.  Sebelum orang tua Subahan meninggal, ia hanya berpesan kepadanya untuk membantu warga yang hendak menggali kubur. Apa yang ia lakukan ini, murni wasiat orang tuanya. "Saya hanya ingat pesan orang tua, siapa saja yang meninggal maka bantulah dalam penggalian kuburan" jelas Subahan Senin sore 22/11/2021. Sesekali ia tampak tersenyum sembari mengusap rambutnya yang tampak polos dan sederhana. Dia juga tidak takut untuk masuk ke liang lahat itu memast

Bintang Dangdut Pandawa Berakhir, Ini Dia Juaranya

Lombok Timur, SK - Event Pencarian Bintang Dangdut Pandawa (PBDP) yang digelar selama tiga hari berturut-turut mulai tanggal 17 hingga 19 November 2021 di Lesehan Pandawa, Lenek, lahirkan talenta baru di kancah irama Dangdut Lombok tahun ini. Selama tiga hari babak penyisihan yang diikuti 23 peserta kemudian dilanjutkan dengan Grand final hingga menyisakan enam finalis bertahan ikut bertarung dalam PBDP tersebut. Enam finalis yang ikut berkompetisi pada hari terakhir PBDP ini diantaranya adalah, Lisa, Manda, Rey, Heru, Erlinda dan Wawan. Keenam calon bintang ini memiliki  kelebihan masing-masing baik dilihat dari vokalnya maupun goyangan yang dipersembahkan di depan juri dan para penonton. Dari hasil penilaian dewan juri di ajang PBDP live di Speaker Kampung TV tahun ini, maka diputuskan untuk juara satu (1) diraih oleh Manda, juara dua (2) Lisa dan Juara tiga (3) Wawan. Dari keenam finalis ini tiga orang masuk kategori juara favorit. Ketiga orang tersebut adalah Erlinda, juara favorit