Langsung ke konten utama

Postingan

Diskriminasi Tak Bisa Melemahkan Hak Asasi: Sepenggal Kisah Hare Krishna di Bali

Mentari pagi menghampari wajah manis sosok perempuan berambut panjang itu. Dirinya tengah bernyanyi bersama burung-burung. Diiringi percikan air dari air yang mengalir untuk tanaman indah di halaman rumah. “ Nang ning nung, ” tutur perempuan yang akrab disapa Rima, bukan nama sebenarnya. Perempuan ini masih duduk di bangku kuliah, dengan baju kaos merah, kontras dikulitnya yang putih bersih, dipadukan dengan celana jeans biru membuat ia kian mempesona. •• Saat ditemui di kediamannya, senyumnya merekah dengan sambutan hangat dan peluk yang erat. Berdiri disamping pagar kayu berwarna coklat nan kokoh, aku menghampiri nya. Sembari menerawang, melihat jauh ke dalam rumah dengan cat tembok putih pucat. Rima mengajakku duduk. Di kursi usang, depan perapian yang tak tau kapan terakhir kali digunakan. Sebelumnya memang sudah aku beritahu tujuanku menemuinya, hingga kini ia mulai bercerita dengan begitu riangnya. "Hare Krishna itu menurutku adalah cinta kasih sesama makhluk hid

Kalijaga Selatan Mussus Kelompok Perempuan

Aikmel.SK_ Sebagi bentuk perhatian pemerintah dalam partisipasi perempuan. Desa Kalijaga Selatan Kecamatan Aikmel Kabupaten Lombok gelar musyawarah khusus/ Mussus Kelompok perempuan, Senin 19/06/2023 di Aula Kantor Desa Kalijaga Selatan. Mussus ini dihajatkan untuk melakukan penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) untuk perencanaan desa selama 6 tahun. Demikian disampaikan Kepala Desa Kalijaga Selatan Akhwan menjelaskan bahwa untuk perencanaan pembangunan ini sesuai dengan Visi misi nya membangun desa dari sektor pertanian dan peternakan. "Desa Kalijaga Selatan harapannya ke depan bisa bangkit dari sektor pertanian dan peternakan" jelasnya dalam sambutan. Menurutnya potensi peternakan dan pertanian ini sangat melimpah. Terlihat pada musim kemarau rumput dan potensi pakan cukup besar di wilayah Kalijaga Selatan. Senada juga disampaikan Tenaga Pendamping Profesional (TPP) pada Mussus tersebut menjelaskan pentingnya partisipasi perempuan. Alasan dasar ini j

Dampak Perubahan Iklim, Petani di Lombok Timur Merugi

Lombok Timur, SK - Sejumlah petani di Lombok Timur mengalami kerugian imbas dari musim kemarau berkepanjangan dan musim hujan yang tak kunjung datang. Suriadi (37 Tahun) salah seorang petani di Kecamatan Wanasaba, Lombok Timur menyampaikan kepada kami, sulitnya memprediksi cuaca akhir-akhir ini membuat dirinya belum berani bercocok tanam disawah miliknya, sehingga sampai saat ini sawahnya dibiarkan kosong begitu saja. Biasanya diawal tahun  itu seharusnya sudah hujan tapi kami menunggu sampai saat ini hujan tak kunjung turun”. Jelasnya. Meskipun saluran irigasi bisa mengairi sawah miliknya, namun debitnya kurang dari hulu di mata air sehingga tidak cukup, belum lagi harus dibagi dengan petani lain”, Tambah Suriadi.   Saya tidak berani mengambil resiko, lebih baik menunda sampai musim hujan benar-benar tiba, ketimbang saya mengalami kerugian yang lebih besar,” Terangnya. Cerita yang sama disampaikan oleh Kardiman, ia memilih menanami sawahnya dengan tanaman jagung, dengan alas

Speaker Kampung Berikan Ilmu Kanuragan Kepada Santri di Lombok Timur Untuk Tangkal Hoaks

Suela, SK - Dalam rangka menangkal hoaks, menyebarkan pesan damai, mencegah hate speech menjelang Pemilihan Umum 2024 Speaker Kampung yang disupport oleh cek fakta liputan6.com memberikan penyuluhan kepada para santri di Pondok Pesantren Iyaahudin Desa Perigi Kecamatan Suela Lombok Timur. Rozi Anwar salah satu pegiat cek fakta liputan6.com di NTB memberikan trik dan tips sederhana bagaimana mengetahui dan mengidentifikasi berita hoaks yang marak tersebar melalui media sosial. Salah satu trik sederhana yang dilakukan adalah dengan cara mengirim  pesan WhatsApp ke https://wa.me/628119787670?text=halo kemudian secara otomatis akan diarahkan ke langkah berikutnya yaitu hanya dengan mengetik kata ataupun pencarian tentang kebenaran suatu berita', Jelasnya. Tak hanya itu para santri juga diberikan kesempatan untuk bercerita pengalamanya selama berselancar di dunia maya. tak sedikit dari mereka ternyata sering mendapat berita bohong seperti pesan berantai di dari WhatsApp ataupun media so

Kejar Mimpi Mataram BERBAGI (Berbuka dan Mengaji) goes to Panti Asuhan Al-Muslimun

Mataram, SK,  Bulan suci ramadhan menjadi wadah untuk berbagi dengan sesama dan meraih pahala bersama. "By helping others, we help ourselves". Oleh karena itu Komunitas Kejar Mimpi Mataram melaksanakan kegiatan Kejar Mimpi BERBAGI (Berbuka dan Mengaji) Bersama adik-adik Panti Asuhan Al-Muslimun, Sandik yang telah sukses diselenggarakan pada, Jumat (14/04/23).  Acara yang diikuti oleh member Kejar Mimpi Mataram ini mengundang 60 anak yatim piatu yang berada di panti asuhan tersebut. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk rasa syukur dan kasih sayang terhadap sesama yang disalurkan melalui kegiatan berbagi ini. Rangkaian kegiatan diawali dengan open donasi yang digalang sejak 15 Maret - 05 April 2023. Pada open donasi tersebut kami menerima bantuan berupa uang dari teman-teman yang berdonasi.   “Kami sangat senang dan bahagia bisa memberikan santunan serta donasi untuk anak-anak panti yang ada di sini," ungkap Leader Kejar Mimpi Mataram, Dylan Ritosa Theadiva Welmart. Ac

BSMI Bersama Sejumlah Komunitas di Lombok Timur Menggelar Bakti Sosial Bertajuk Cahaya Ramadhan di Desa Mamben Lauq

  Wanasaba, SK -   Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI) Lombok Timur menggelar bakti sosial bertajuk cahaya ramadhan di Lembaga Sosial Kesejahteraan Anak (LKSA) NW Lengkok Lendang Desa Mamben Lauq Kecamatan Wanasaba pada Jum’at 7 April 2023. Kegiatan tersebut terselenggara atas kerjasama sejumlah komunitas di Kabupaten Lombok Timur seperti Komunitas Semeton Desa dan Komunitas Pondok Edukasi dimana keduanya fokus pada gerakan literasi sementara BSMI sendiri bergerak pada bidang kesehatan. Adapun beberapa agenda yang dilakukan pada bakti sosial ini mulai dari pemeriksaan kesehatan untuk anak-anak LKSA, bercerita, santunan dan terakhir buka puasa bersama. Ketua panitia penyelenggara Abdul Aziz mengatakan bahwa kegiatan ini dilakukan untuk mempererat silaturrahmi bersama komunitas di Lombok Timur dan juga memberikan motivasi kepada anak-anak yang ada di LKSA untuk terus melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi. "Adik- adik disini harus terus bersekolah, keterbatasan buka

AJI Mataram Kecam Tindakan Intimidasi Jurnalis TribunLombok oleh Oknum Pegawai Kontrak DLHK Kota Bima

  Mataram - SK, Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Mataram mengecam tindakan intimidasi terhadap Jurnalis TribunLombok, Atina oleh oknum pegawai kontrak Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanam Kota Bima.   Kronologis kejadian, Jumat (10/3) sekira pukul 11.30 Wita. Atina bersama dua jurnalis lainnya melihat belasan pegawai kontrak yang merupakan petugas kebersihan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kota Bima mendatangi Kantor Walikota Bima. Mereka mengendarai mobil operasional pengangkut sampah. Kedatangan pasukan kuning itu, menanyakan sekaligus menuntut gaji yang belum dibayar selama tiga bulan.  Momen itu kemudian direkam oleh Atina, Jurnalis TribunLombok.com bersama rekan jurnalis lainnya. Saat melakukan live report di tengah aksi petugas kebersihan di gedung Kantor Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota. Atina justru mendapatkan intimidasi dari salah seorang pendemo,juga pegawai kontrak DLHK Kota Bima.  Pegawai kontrak itu membentak agar aksi mereka tidak direkam. Alat kerja